Asah Kreativitas dan Perkuat Motorik Anak dengan Belajar Membuat Layang-layang

Video by via Dailymotion
Source

Sponsored:

Atlas of AI: Power, Politics, and the Planetary Costs of Artificial Intelligence - Audiobook


Uncover the true cost of artificial intelligence.

"Atlas of AI" by Kate Crawford exposes how power, politics, and profit extract from our planet, our labor, and our freedom.

From hidden mines to massive data empires, discover how AI is reshaping who we are—and who holds control.

Listen now, and see the system behind the screens before the future listens to you. = > Atlas of AI $0.00 with trial. Read by Larissa Gallagher


SUKOHARJO, KOMPAS.TV – Satu persatu anak-anak di Sekolah Alam Solo Raya membuat layang-layang di Kebun Desa Malangan, Kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah.

Ada 20 anak yang serius membuat rangka layangan dengan dua bilah bambu.

Rangka selesai, tak lupa kertas minyak dan lem sebagai perekat digunakan untuk menghasilkan sebuah layang-layang.

Salah satu peserta pembuatan layang-layang mengaku baru pertama kali membuat layang-layang, meski sulit namun ia merasa senang bisa membuat layang-layang sendiri.

Baca Juga Pemkab Nias Utara Gelar Festival Layangan di Pantai Turedawola di https://www.kompas.tv/article/336660/pemkab-nias-utara-gelar-festival-layangan-di-pantai-turedawola

Selain untuk melestarikan permainan tradisional, membuat layang-layang juga bisa mengasah kreativitas anak sekaligus untuk mengurangi ketergantungan anak terhadap gadget.

Pembuatan layang-layang yang dilakukan anak-anak ini merupakan satu dari 10 program yang dilaksanakan Sekolah Alam Solo Raya.

Dari pembuatan layang-layang ini diyakini bisa bermanfaat bagi kesehatan anak yakni memperkuat keterampilan motorik, sekaligus mengajak anak untuk berinteraksi, baik berinteraksi sosial dengan sesama anak maupun berinteraksi dengan alam.

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/342706/asah-kreativitas-dan-perkuat-motorik-anak-dengan-belajar-membuat-layang-layang

Go to Source